Wednesday, January 03, 2007

Aku lihat waktu di dinding itu terus bergerak....daun daun juga terus berguguran....di dalam cermin itu yang aku lihat hanyalah imej seorang yang telah tewas dalam mencari punca kebahgiaannya sendiri....cuba senyum tapi yang terlihat adalah kedukaan....3,2,1 senyum dan pose!! sebab sekejap lagi dia akan melangkah keluar dari bilik itu dia akan hadapi sebuah lagi hari yang penuh gelak gembira....tinggalkan wajah sugulmu itu di dalam bingkai bersadur emas itu....ingat! inilah remedi yang terbaik untuk kamu bagi mengosongkan keladak yang membukit di dalam hatimu itu......sibukkan dirimu dengan rutin rutin yang membosankan semua orang itu....biar kotak akalmu lari sekejap dari berfikir yang telah lepas....namun ada ruang didalam hatinya pada saat akhir harinya tatkala semua manusia itu berasak-asak mencari ruang paling selesa di dalam perut keretapi itu untuk pulang ke 'lubang merpati' mereka....dan pada saat itulah imejan itu kembali hadir...dan pada waktu itulah ada satu rasa yang kembali berkerawang di dalam benaknya...kenapa hari ini harus berakhir begini??....sedang langkah mereka semua semakin galak saling tolak menolak antara satu sama lain...mengejar masa paling cepat untuk sampai ke pangkuan yang tercinta...atau mengejar waktu sebelum datang gelap...sepasang langkah ini pula semakin longlai aturannya....sambil mencongak nasib..sampai bila aku harus hidup begini??.....namun seperti biasanya sebahagian lagi dari dirinya cuba memujuk...Insya Allah satu hari akan tiba....akan tiba juga keajiban itu....langsung aku bertanya...kenapa harus dinantikan keajaiban itu tiba??....10 tahun tempoh yang cukup lama nutuk menyedarkan aku bahawa realiti hidup ini tidak wujud dengan keajaiban semata mata, hakikatnya semua itu terletak pada tangan manusia itu sendiri!! dan sedar tak kamu bahawa 'keajaiban itu' hanyalah wujud dalam khayalan mereka yang lemah....mereka yang berputus harap untuk mengubah nasib sendiri....mencipta sebab untuk menutup kelemahan sendiri...

Krisdayanti - Mengenangmu
Disaat ku bersedih
Di saat ku menangis
Kau tawarkan bahagia
Di dalam jiwaG
Kini kau pergi menjauh
Tinggalkan selamanya
Dan juga kenangan inda
Tak mungkin terulang
Ku takkan henti mengenangmu
Oh sayangku
Dan kusesali bila berbeda denganmu
Kini ku percaya semua kata
Yang pernah terucap
Takkan lagi pertahankan
Inginku
Aku menang
Bahagia didalam jiwa
Kini kau pergi menjauh
Tinggalkaku selamanya
Dan juga kenangan indah
Tak mungkin terulang
Ku takkan henti mengenangmu
Oh sayangku
Dan kusesali bila Berbeda denganmu
Kini ku percaya semua kata
Yang pernah terucap
Takkan lagi pertahankan, takkan lagi pertahankan
Tiada lagi cintaku

No comments: