Sunday, February 15, 2009


Harap saya yang terpaling indah ialah bila saya dapat berkongsi segala kesah indah mahupan duka bersama kamu...namun permainan takdir itu lebih perit untuk kita hadapi.....takdir tidak merestui untuk kita bersatu ....saya pendam semuanya jauh dasar hati....saya pendam semuanya hinggalah semua kenangan itu perlahan perlahan terlepas dari genggaman saya.....maafkan saya saya tak pernah di kurnia cukup kuat untuk menghadap kamu meluah semua yang terbuku...hingga takdir terus terusan menghukum saya... Walau hanya dapat memuja dari jauh,setiap kesah suka mahupun duka kamu tetap saya rasai....kata kamu rasa antara kita hanya kita yang dapat merasa....tapi saya tak menyangka berkongsi kesah sedih itu jauh lebih pedih untuk kita hadapi dari yang kita sangkakan...maafkan saya.....hati dan jiwa saya cukup besar untuk bersama kamu pada saat saat begini....menjadi insan yang terapat ,peneman setia meluahkan kesedihan..tapi malangnya taman larangan itu terkunci rapat hingga membuat saya tak layak untuk bertapak ke dalamnya.....namun izinkan saya berkongsi setiap titik titik air mata itu bersama sama kamu....biar saya kongsi setiap rasa pedih itu biarpun hanya dari jauh....

Al Fatihah...Moga Roh Ayahnda tercinta ditempatkan di kalangan hamba hambanya yang terpilih.....


BismillahirRahmanirRahim
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani

Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
Segala puji tertentu bagi Allah, Tuhan yang memelihara dan mentadbirkan sekalian alam.
Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
Yang Menguasai pemerintahan hari Pembalasan (hari Akhirat).
Engkaulah sahaja (Ya Allah) Yang Kami sembah, dan kepada Engkaulah sahaja kami memohon pertolongan.
Tunjukilah kami jalan yang lurus.
Iaitu jalan orang-orang yang Engkau telah kurniakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) orang-orang yang Engkau telah murkai, dan bukan pula (jalan) orang-orang yang sesat.

Wednesday, February 11, 2009


....janji itu cukup mudah untuk kita lafazkan pada lidah yang dicipta Alllah tidak bertulang....ditenung tenung betapa agungnya ciptaan Yang Maha Kuasa...Subhanallah!!! maka oleh sebab itulah lidah itu dicipta sedemikian rupa gamaknya.Fungsinya sendirian tanpa ada tulang yang menyokong maka oleh sebab itulah cukup mudah lidah itu berpaling hatta pada kata katanya sendiri...dek kerana lidah juga apa saja boleh terjadi...teringat aku pada janji kamu satu tempoh waktu dulu...

Maaf sahabat!Bukan niat busuk hati ini untuk mengungkit pada semua yang telah terjadi...walau di lubuk hati ini aku redha pada tangan takdir ada hikmah di sebalik satu satu kejadian namun di ruang hati aku yang terpaling dingin terdetik jua kadang kala kenapa satu satunya sahabat yang paling aku percayai sanggup membuat aku hingga ke tahap begini???aku akui banyak bahgian dari diri aku yang tak sempurna...ada laku perbuatan yang mengguris hati... besar sungguh rupanya dosa aku terhadap kamu sehingga aku terus terbuang begini.

Ada masa ingin aku lontarkan diri jauh di negeri asing,jauh dari semua yang aku kenali.Bukan niat rajuk membawa diri,tapi atas niat moga moga di kejauhan sana akan aku ketemui 'nur bahru dalam hidup ini.Tapi khudrat yang tersisa ini hanya cukup tegar untuk membawa hati aku jauh....bukan secara jasad....

Walau apapun kata takdir...dalam sujud tak jemu aku berdoa moga satu hari nanti Yang Maha Penyayang akan kembali membawa hatimu kembali kepada janji janjimu dulu.Istiqamah aku dalam jiwa atas nama persahabatan ini doa dari hambaNya yang kerdil ini akan dimakbulkan biarpun pada waktu itu hanya senafas yang tersisa dari hidup ini.

Dan sementara menunggu waktu itu...biarlah aku merendah diri memohon kemaafan pada setiap laku dan kata hingga membuat sahabat aku yang terpaling akrab menjauh hati...maafkan saya...moga persahabatan tulus ini kembali bertaut atas nama iman....Insya Allah